Walikota HM Judas Amir mengatakan, bantuan kendaraan operasional DLH ini berasal dari rakyat dan untuk rakyat, sehingga manfaat dari armada tersebut harus benar-benar dirasakan oleh masyarakat Palopo. 

"Tambahan armada operasional DLH ini, hendaknya dipergunakan meningkatkan pelayanan ke masyarakat," imbuh HM Judas Amir. 

Sementara, Kepala DLH Palopo, Hj Sitti Baderia SPd MSi, menginformasikan jumlah bantuan armada kebersihan yang diserahkan Walikota, sebanyak 14 unit dengan rincian 3 dump truck dan 11 motor gerobak sampah tiga roda. Adanya penambahan armada, lanjut St Baderia, sangat membantu kinerja DLH mengatasi problem pengangkutan sampah dari rumah warga menuju ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kelurahan Mancani. "Ke depan mudah-mudahan, tumpukan sampah semakin berkurang," tandas St Baderia. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA)

Firmanza DP mengatakan, HLM TPID ini merupakan tindaklanjut rekomendasi Gubernur Sulsel, yang merupakan hasil pertemuan TPID Sulsel. 

"Dalam pertemuan ini kita ingin memastikan ketersediaan pangan dan stabilitas harga. Apabila ada kekurangan pangan, maka dapat dilakukan kerjasama dengan daerah yang surplus atau kondisi itu dilaporkan ke provinsi, serta mengintensifkan pemantauan harga terutama komoditas penyumbang inflasi agar gejolak harga bisa dikendalikan," ujar Firmanza. 

Ia memaparkan, prinsip penguatan strategi TPID difokuskan pada ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi, dan komunikasi efektif. HLM ini dihadiri Kepala BPS, Ruben SE, Kasubdivre Bulog Palopo, Lisnawati, beserta pihak Pertamina Depot Palopo, PLN, Hiswana Migas, Forkopimda, serta unsur terkait. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA) 

Kapolres Palopo, AKBP Alfian Nurnas SH SIk MH, mengatakan Ops Keselamatan 2021 ini, dilaksanakan untuk meminimalisir kasus kecelakaan lalu-lintas (lakalantas). Polri telah menetapkan kelender operasi keselamatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Selain itu, operasi ini bertujuan menciptakan kondisi Kamseltibcar lantas menjelang hari raya Idul Fitri 1442 H dengan mengutamakan cara bertindak persuasif dan humanis serta menegakkan protokol kesehatan. 

"Ops Keselamatan 2021 berlangsung selama 14 hari, dimulai pada hari ini tanggal 22 April hingga 15 April 2021. 

Pada kesempatan itu, walikota dan jajaran Polres Palopo serta Forkopimda, memusnahkan 2500 liter dan ratusan botol minuman beralkohol yang disita melalui razia. Juga sejumlah senjata rakitan jenis busur dan papporo ikut dimusnahkan bersama barang bukti tindak kejahatan lainnya. Walikota HM Judas Amir berharap, agar Kota Palopo senantiasa aman dan kondusif.

Beralih ke aplikasi SIAP yang diluncurkan polres, layanan ini disebutkan bersifat informasi digital yang diperuntukkan diakses oleh masyarakat. Melalui aplikasi SIAP ini, masyarakat bisa dilayani di mana saja. Untuk aplikasi SIAP penggunaannya sangat mudah, tinggal didownload. Setiap kejadian, baik itu tindak kriminal maupun lakalantas bisa dilaporkan melalui aplikasi ini. 

Canggihnya lagi, dengan aplikasi ini polisi dapat mendeteksi langsung posisi kejadian termasuk di mana si pelapor sedang berada. Operator aplikasi setelah menerima laporan dari warga, langsung menyampaikan informasi kepada petugas yang lokasinya paling dekat dengan TKP untuk segera ditindaklanjuti. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA) 

Ke-101 ASN pemkot yang dilantik dan diambil sumpahnya oleh walikota, Senin (12/4/2021), mengisi jabatan eselon III dan IV. 

Usai penyematan tanda jabatan, Walikota Palopo, HM Judas Amir, berpesan kepada pejabat yang dilantik bahwa mereka diberi amanah dan kepercayaan untuk mengurus dan menjalankan tugas terkait kepentingan negara.

"Bagi yang dilantik pada hari ini, hendaknya bekerja-lah secara baik, dengan melayani masyarakat sepenuh hati sesuai tugas dan tanggung jawab. Di mana pun ada masalah, pemerintah harus ada untuk menyelesaikan problem tersebut," ujar Judas Amir. 

Terkait masalah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung saat ini, imbuh Judas Amir, sudah menjadi tugas pemerintah mensosialisasikan seluruh anjuran dari pemerintah. 

Hadir dalam pelantikan, Sekda Palopo, Firmanza DP, Kepala BKPSDM, Farid Kasim Judas SH MSi MH, Kajari Palopo, Agus Riyanto SH, Kapolres, AKBP Alfian Nurnas SH SIk, Ketua PN, Hasanuddin M SH MH, Kasdim 1403/SWG, Mayor (Kav) Suparman, para asisten dan kepala OPD serta tamu undangan lainnya. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA) 

Raker tersebut, dibuka Kepala Kesbangpol Palopo, H Baso Sulaiman, di Wae Kan'bass, Kelurahan Takkalala, Kecamatan Wara Selatan. Baso Sulaiman menyampaikan, dalam rangka gerakan pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN), perlu dilakukan berbagai upaya yang terkoordinasi, terintegrasi menyeluruh, terpadu, baik di tingkat pusat maupun daerah. 

"Di sini perlu pemberdayaan elemen masyarakat dan penggiat anti narkoba, agar berperan serta dalam upaya pencegahan peredaran maupun penyalahgunaan narkoba. Jadi, masyarakat penggiat anti narkoba ini perlu lebih diberdayakan, di Palopo sudah diaktifkan satgas relawan anti narkoba," tuturnya. 

BNN Palopo, diwakili Andi Werru, menandaskan BNN akan selalu berkolaborasi dan meningkatkan sinergitas dengan masyarakat penggiat anti narkoba dalam kaitan menyukseskan program P4GN dan mewujudkan Palopo bebas dari peredaran narkoba. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA) 

Kepala Balitbangda Palopo, Andi Enceng SE MSi, mengutarakan seminar diikuti kurang lebih 80 peserta terdiri dari kepala-kepala OPD, camat, lurah, dan akademisi. 

Asisten III Pemkot Palopo, Dr dr HM Ishaq Iskandar M.Kes, dalam sambutannya mengatakan pembangunan di Kota Palopo bagian integral dari pembangunan regional dan nasional, bahkan hakekatnya suatu proses bersifat integratif baik dalam tataran perencanaan, pelaksanaan, maupun pengendalian. 

"Mitigasi bencana alam terdiri dari dua bagian; mitigasi struktural dan mitigasi non struktural, pembangunan merupakan tanggung jawab pemerintah, dan masyarakat harus mendukung pelaksanaan pembangunan," tandasnya. 

Tampil sebagai narasumber, Dr H Agus Salim MS, selaku tenaga ahli teknik perencanaan wilayah, Ilham Alimuddin ST M GIS, tenaga ahli teknik geologi dan geografi informasi sistem (GIS), dan Hasrul S.Hut MSi, selaku tenaga ahli kehutanan. 

Hadir sebagai undangan, Asisten II Pemkot Palopo, Muh Taufiq, para pimpinan OPD, para camat dan lurah, serta stakeholder terkait lainnya. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA) 

Pun, tim pemeriksa BPK yang dipimpin Daniel Sembiring, telah pamit ke Walikota Palopo, HM Judas Amir.

Staf Khusus Walikota, As'sad Syam, menerangkan audit LKPD di Palopo telah rampung, namun prosesnya masih tetap berlanjut di Makassar. 

"Tim BPK ini masih akan melakukan harmonisasi data atau sinkronisasi di Makassar, terkait opini pemeriksaan yang akan diberikan, kemungkinan baru bisa diketahui setelah lebaran," terang As'sad Syam. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA)