ads

Headline

Metro

Hukum

Daerah

Politik

Haidar Saing
Kabid Konsumsi dan Keamanan Pangan, Haidar Saing.
AKSELERASI- Ini peringatan bagi masyarakat Kota Palopo, agar lebih berhati-hati mengonsumsi makananan dan minuman yang mengandung zat berbahaya. Hasil uji sampel tim Dinas Ketahanan Pangan Palopo, Senin (5/6/2017), menemukan adanya minuman jenis sirup yang beredar di Lagota Plaza, kawasan Pusat Niaga Palopo (PNP), mengandung bahan pewarna tekstil.

Sudah pasti, jika dikonsumsi minuman ini bisa merusak kesehatan tubuh. Hal itu, diungkapkan Kabid Konsumsi dan Keamanan Pangan, Dinas Ketahanan Pangan Palopo, Haidar Saing, kepada Koran Akselerasi, sore tadi.

Sebelumnya, tutur Haidar, pihaknya mengambil 36 sampel makanan dan minuman, termasuk sayur-sayuran tuk diperiksa dan diteliti, 31 Mei 2017 lalu. Dari hasil tes menggunakan rhodamin test kid ditemukan adanya kandungan bahan pewarna teksil pada dua sampel minuman sirup tanpa merk yang diambil di kawasan Lagota Plaza.

"Minumah itu positif memakai zat pewarna teksil, bahan ini sangat berbahaya apabila dikonsumsi, sebab dapat menimbulkan penyakit seperti kanker, gangguan hati, dan penyakit lainnya," imbuh Haidar.

Minuman sirup tanpa kemasan diambil dari milik, Ekawati dan Rahmawati, keduanya merupakan pedagang di Lagota Plaza. Menyusul temuan itu, dirinya menghimbau para konsumen berhati-hati dalam memilih belanjaan (makanan dan minuman, red) yang diperjual-belikan di pasaran. Khusus zat rhodamin yang ditemukan, Haidar menjelaskan, bahan itu digunakan untuk pewarna pakaian, bukan pada makanan/minuman. "Kalau dipergunakan untuk bahan makanan/mamin, sudah pasti berbahaya untuk kesehatan," timpal Haidar.

Sebagai antisipasi, Dinas Ketahanan Pangan Palopo juga meminta kepada pedagang agar tidak menjual sirup yang mengandung zat pewarna tekstil. "Jika himbauan ini tak ditanggapi, kami bersama Satpol-PP akan turun melakukan penindakan," pungkas Haidar. (ISL) 

About koranakselerasi

OnlineAkselerasi.com juga beredar dalam versi cetak (Koran Akselerasi) yang beredar di wilayah Luwu Raya dan Toraja. Semoga, kehadiran media ini, dapat menambah khasana bacaan masyarakat yang lebih edukatif dan mendidik.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top