Zirmayanto: Syarat Koperasi Dapat Sertifikat NIK, Wajib Gelar RAT Secara Rutin!

Ketua Dekopinda Kota Palopo, H Zirmayanto SH.

AKSELERASI- Lembaga perkoperasian yang sehat, harus taat mengikuti segala aturan. Termasuk, menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) menjadi salah-satu kewajiban utama setiap usaha koperasi.

"Melaksanakan RAT setiap tahun secara teratur, merupakan kewajiban pengelola usaha koperasi, sesuai amanat UU nomor: 25 tahun 1992 tentang perkoperasian," tegas Ketua Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kota Palopo, H Zirmayanto SH, Kamis (10/1/2019).

Rutin melaksanakan RAT, papar Zirmayanto, menjadi salah-satu syarat usaha koperasi mendapatkan sertifikat Nomor Induk Koperasi (NIK) yang dikeluarkan pemerintah.

Data yang dimiliki Dekopinda Palopo, dari 292 koperasi yang terdaftar pada Dinas Koperasi Palopo, baru 14 koperasi yang telah mengantongi sertifikat NIK. Selebihnya, baru sebatas mengantongi akte notaris sebagai legalitas usaha.

"Selain akte notaris yang berfungsi sebagai badan usaha, lembaga koperasi diwajibkan pula memiliki sertifikat NIK dari pemerintah," tegas Zirmayanto.

Adapun syarat mendapatkan NIK, lembaga koperasi harus menggelar RAT dua tahun berturut-turut tanpa putus, atau minimal tiga tahun menggelar RAT, dimulai 2016 hingga 2018.

Di 2019, jadwal koperasi mengadakan RAT biasanya dimulai di bulan Januari, Februari, dan Maret atau satu tahun berjalan.

Selain itu menggelar RAT, lanjut Zirmayanto, mengindikasikan lembaga koperasi tersebut sehat dari segi manajemen, karena mereka tunduk dan patuh terhadap segala aturan, baik itu perundang-undangan maupun yang diatur dalam AD/ART lembaga perkoperasian.

Ia mengharapkan, koperasi yang telah melaksanakan RAT segera melaporkan hasil RAT-nya ke dinas koperasi atau dekopinda. (TOM)