PALOPO- Setelah babak final berakhir, Rabu (19/1/2022) lalu, para pemenang Folk Song Singing Competition 2021 (lomba lagu daerah Tanah Luwu), menerima piala, Sabtu (22/1/2022), yang bertepatan malam penutupan Pekan Budaya Tana Luwu (PBTL) 2022.
Piala untuk pemenang Folk Song Singing Competition masing-masing diserahkan Yang Mulia (YM) Sri Paduka Datu Luwu, H Andi Maradang Mackulau Opu To Bau SH, Kajari Palopo, Agus Riyanto SH MH, dan pihak panitia diwakili Zulfikar Baso Amir.
Folk Song Singing Competition itu digelar secara random di tiga daerah Kabupaten Luwu, Luwu Utara, dan Luwu Timur. Juara I diraih Maulfi Amanda, juara II, Meyzel Fratiwi, Triswan Taely, dan Gita. Hadiah juara I berupa trophy, piagam penghargaan PBTL dari Kedatuan Luwu serta uang pembinaan diserahkan YM Sri Paduka Datu Luwu, HA Maradang Mackulau Opu To Bau, diterima Maulfi Amanda juara I peserta asal Bajo, Luwu.
Kemudian piala dan hadiah juara II yang ditempati Meyzel Fratiwi peserta asal Mariri, Lutra, diserahkan Kajari Palopo, Agus Riyanto yang bertindak selaku Ketua Panitia PBTL 2022. Hadiah dan piala juara III, Triswan Taely peserta asal Seko, Lutra, diserahkan Ketua Tanah Luwu Folk Song Singing Competition, Zulfikar Baso Amir, dan hadiah dan piala juara favorit, Gita, peserta asal Padang Sappa, Luwu, diserahkan Wahyu Sibenteng, selaku dewan juri lomba nyanyi solo lagu daerah Tanah Luwu.
Kajari Palopo, Agus Riyanto selaku Ketua Panitia PBTL 2022 sangat antusias atas dilaksanakannya Folk Song Singing Competition yang dinilai positif dalam melestarikan budaya Tanah Luwu.
"Pesan saya untuk panitia Folk Song Singing Competition agar event tersebut dilanjutkan setiap tahunnya tanpa putus agar lagu-lagu berbahasa daerah Tanah Luwu dapat terus dilestarikan," pungkasnya. (JHON LEE GEROSI)
Tidak ada komentar: