Ketua Panwaslu Palopo, Syafruddin Djalal dikawal aparat Kepolisian menyampaikan pernyataan di hadapan massa JUARA. |
"Saya tidak pernah mengeluarkan pernyataan jika HM Judas Amir didiskualifikasi dari pilwalkot. Jika ada berita yang beredar menyebut HM Judas Amir didiskualifikasi, maka saya yakin dan pastikan informasi tersebut hoax," tegas Syafruddin Djalal, Rabu (18/4/2018) sore tadi.
Keputusan Panwaslu Palopo terkait dugaan laporan mutasi, rekomendasinya telah diteruskan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Palopo. Panwaslu dalam hal ini, sebatas merekomendasikan. Keputusannya, kata Syafruddin Djalal, tetap menjadi kewenangan KPU.
Sebelumnya, kubu JUARA melalui timnya, Muhammad Sam Ridwa saat berorasi, menyebut berita yang beredar melalui media online yang cenderung menjustifikasi HM Judas Amir didiskualifikasi sangat merugikan kubu JUARA. "Saya tegaskan lagi, saya tidak pernah menyebut kalimat bapak HM Judas Amir didiskualifikasi, panwas hanya sebatas merekomendasikan ke KPU, tegas Syafruddin Djalal. (ARI-JON-TOM)
Tidak ada komentar: