Kapolres Palopo, AKBP Taswin saat memberikan keterangan pers. |
"Setelah kejadian, kita langsung mengerahkan tim Jatanras yang dipimpin, Iptu Musyafir SPd, untuk mengejar pelaku pembusuran yang sudah berhasil kita amankan," tegas AKBP Taswin, Senin sore, 17 Juli 2017, tadi.
AKBP Taswin yang didampingi Kasat Reskrim, AKP Andi Rahmat, menambahkan, para pelaku dibekuk di Kelurahan To'bulung, Kecamatan Bara. "Sejak bulan Juli 2017 ini, sudah tiga kali terjadi kasus pembusuran. Kasus tersebut, sangat meresahkan warga. Namun, dari tiga kasus, sejauh ini sudah empat pelaku yang telah diciduk untuk diproses hukum," tambah AKBP Taswin.
Salah satu korban, Wahyu, saat ini tengah dirawat intensif di Rs At-Medika Palopo akibat dipanah saat tengah nongkrong bersama rekan-rekannya di Jembatan Bolong, Palopo.
"Dua pelaku yang baru-baru kita bekuk ini, salah satu diantaranya masih di bawah umur. Mereka kita jerat dengan pasal 351 KUHP," sebut AKBP Taswin.
Terkait maraknya kasus pembusuran, kapolres dan jajarannya terus berupaya mengejar pelaku yang melakukan teror pembusuran. Meski demikian, ia tetap menghimbau warga lainnya agar tetap berhati-hati saat beraktifitas di malam hari. (ARI-TOM)
Tidak ada komentar: