ads

Headline

Metro

Hukum

Daerah

Politik

Menteri ATR/BPN Minta Kepala Daerah di Riau Tingkatkan Kualitas Data Pertanahan

 

PEKANBARU- Seluruh kepala daerah se-Provinsi Riau, diminta ikut berperan meningkatkan kualitas data pertanahan dengan gencar ikut melaksanakan sosialisasi ke masyarakat.

Hal itu disampaikan Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid, dengan pertemuannya dengan Gubernur, Bupati, dan Walikota se-Provinsi Riau, Kamis (24/4/2025).

“Kami mohon kepada Bupati dan Wali Kota untuk menginstruksikan kepada masyarakat untuk mengecek, menyerahkan sertipikatnya yang lama dan diberi sertipikat yang baru. Ini terkait dengan KW 4, 5, 6, yaitu sertipikat yang terbit pada tahun 1961 hingga 1997. Biasanya ini sertipikat belum ada peta tanahnya,” ujar Nusron Wahid.

Sertipikat KW 4, KW 5, dan KW 6, merupakan dokumen pertanahan lama yang terbit sebelum sistem pendaftaran modern diberlakukan. Oleh sebab itu, diperlukan peningkatan kualitas data pertanahan dengan menerapkan sistem baru sejalan dengan berkembangnya teknologi. Dengan demikian, Menteri Nusron berharap data pertanahan dapat diperbarui secara akurat. 

Lebih lanjut, Menteri Nusron menyampaikan bahwa saat ini, 67,07% dari Area Penggunaan Lain (APL) di Provinsi Riau telah terdaftar dan 65,36% telah bersertipikat. Sementara itu, bidang tanah dengan sertipikat KW 4, 5, 6 masih mencakup 17,23% dari tanah yang telah terdaftar atau setara dengan 523.148 bidang tanah dengan luas 370.753,86 hektare.

Di kesempatan ini, ia juga mengungkapkan, selain aspek legalitas dan kepastian hukum, ada hal penting lain yang terbukti berdampak pada perekonomian daerah, yaitu layanan pertanahan. “Layanan pertanahan di Riau sendiri telah berkontribusi terhadap perekonomian Riau selama 2024 melalui penerimaan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) sebanyak Rp398 miliar dan Hak Tanggungan sebesar Rp19 triliun. Inilah mengapa kami membutuhkan kerja sama dengan Bapak/Ibu sekalian terkait layanan pertanahan,” pungkas Nusron Wahid.

Hadir mendampingi Menteri Nusron, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Harison Mocodompis dan Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Riau, Nurhadi Putra beserta jajaran. Hadir pula, Gubernur Riau, Abdul Wahid dan Kepala Daerah se-Provinsi Riau. (FAUSIAH WULANDARI HAFID)

  PEKANBARU- Seluruh kepala daerah se-Provinsi Riau, diminta ikut berperan meningkatkan kualitas data pertanahan dengan gencar ikut melaksan...

Nusron Wahid Imbau Jajaran BPN Riu Fokus Penyelesaian HGU-Pemetaan Tanah

PEKANBARU- Di hadapan jajaran BPN Provinsi Riau, Kamis (24/4/2025), Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid, mengimbau agar proses penyelesaian Hak Guna Usaha (HGU) dan pemetaan tanah mendapatkan prioritas penanganan. 

“Saya ditugaskan oleh Pak Presiden Prabowo untuk melakukan penataan HGU dengan prinsip pemerataan, keadilan, dan kesinambungan ekonomi,” ujar Nusron Wahid.
 
Berdasarkan Surat Edaran Sekjen Kementerian ATR/BPN No. 9/SE.HT.01/VII/2024 tanggal 12 Juli 2024, di Provinsi Riau terdapat 126 perusahaan yang telah memiliki Izin Usaha Perkebunan (IUP), namun belum memiliki HGU. Menteri Nusron mengimbau jajaran Kanwil BPN Provinsi Riau untuk segera mengkategorikan berdasarkan letaknya, di dalam atau di luar kawasan hutan. 

“Dilakukan identifikasi dari 126 itu yang HGU-nya terbit lebih dulu daripada peta kawasan hutan mana saja. Mana yang HGU-nya terbit setelah ditetapkan kawasan hutan. Terkait MoU dengan Kementerian Kehutanan, jika HGU lebih dahulu terbit daripada penetapan kawasan hutan maka HGU itu yang akan menang,” tegas Nusron Wahid.

Selain persoalan HGU, Menteri Nusron menyoroti pentingnya percepatan pendaftaran tanah. Di Provinsi Riau sendiri, estimasi bidang tanah sebanyak 3,531 juta bidang, dengan capaian total bidang tanah terdaftar 2,152 juta atau sebanyak 60,93%.

“Minta tolong juga dipetakan ini, masih sisa 1,4 juta bidang tanah yang masih berpotensi untuk diurus, berarti sisa 39% dari 3,531 juta bidang tanah,” jelasnya.

Kepala Kanwil BPN Provinsi Riau, Nurhadi Putra, dalam paparannya menjelaskan, 126 perusahaan ber-IUP yang belum memiliki HGU ini, telah ditindaklanjuti oleh Kanwil BPN Provinsi Riau. 

"Setelah diverifikasi, saat ini 56 telah terbit Sertipikat Hak Guna Bangunan (SHGB); 13 belum mengajukan HGB; 10 telah terbit Sertipikat Hak Guna Usaha (SHGU); 25 dalam proses HGU; 19 belum mengajukan HGU; dan 3 tidak ada data," terang Nurhadi Putra. 

Dalam kunjungan ini, Menteri Nusron didampingi oleh Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Harison Mocodompis berserta jajaran. Pada pembinaan tersebut, hadir para Pejabat Administrator dan Pengawas di lingkungan Kanwil BPN Provinsi Riau. (FAUSIAH WULANDARI HAFID)

PEKANBARU- Di hadapan jajaran BPN Provinsi Riau, Kamis (24/4/2025), Menteri ATR/Kepala BPN, Nusron Wahid, mengimbau agar proses penyelesaian...

Haul ke-57, Bupati Morowali Serukan Teladani Guru Tua

 

Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abd Rauf.
MOROWALI- Di puncak acara haul ke-57 Al-Habib Idrus bin Salim Al-Jufri, Sabtu (26/4/2025), di Masjid Nurul Iman, Desa Wosu, Kecamatan Bungku Tengah, Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abd Rauf mengajak seluruh pihak meneladani sosok Guru Tua sebagai panutan dalam kehidupan beragama.

Pada momen bersejarah tersebut, Iksan menekankan pentingnya memperluas penyebaran ajaran dan keteladanan Guru Tua ke seluruh penjuru Morowali.

“Haul ini jangan hanya menjadi seremoni di satu tempat, kita harus dorong ajaran dan perjuangan Guru Tua agar lebih dikenal masyarakat di seluruh Morowali,” tutur Bupati Iksan.

Pemimpin muda asal Desa Labota itu menjelaskan, nilai-nilai yang diwariskan Guru Tua harus menjadi bagian dari pembentukan karakter masyarakat Morowali.

“Kita ingin nilai perjuangan, keikhlasan, dan pengabdian Guru Tua bisa benar-benar meresap, tidak hanya di satu wilayah, tetapi sampai ke seluruh pelosok Morowali,” terangnya.

Iksan berharap, momentum haul ke depan tidak sekadar menjadi acara tahunan, melainkan juga sarana untuk memperkokoh semangat memperbaiki diri.

“Haul ini harus menjadi pengingat agar kita terus belajar menjadi individu yang lebih baik, mengikuti jejak keteladanan Guru Tua,” pungkas Iksan. (FAUSIAH WULANDARI HAFID)

  Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abd Rauf. MOROWALI- Di puncak acara haul ke-57 Al-Habib Idrus bin Salim Al-Jufri, Sabtu (26/4/2025), di ...

Lepas Peserta, Pj Walikota Sambut Baik Fun Run Smartfren 2025 di Palopo

 

Fun Run Smartfren 2025 Kota Palopo.
PALOPO- Sekitar 500-an peserta Fun Run Smartfren 2025 dilepas Pj Walikota Palopo, Drs H Firmanza DP SH MSi, Minggu, 27 April 2025, di halaman belakang gedung Balaikota Palopo. 

Pj Walikota menyambut baik Fun Run Smartfren 2025, sebagai rangkaian kegiatan Smartfren di beberapa kabupaten/kota di Indonesia. "Terima kasih kepada pihak Smartfren yang memilih Palopo sebagai satu di antara beberapa daerah sebagai lokasi penyelenggaraan fun run 2025," ucap Firmanza DP. 

Puncak kegiatan Fun Run Smartfren ini, akan berlangsung di Jakarta, pada 8 Juni 2025 mendatang. Smartfren Fun Run dengan tema "Panca garda yang terdiri dari garda stabilitas, garda budaya, garda persatuan, garda lingkungan, dan garda pertumbuhan" itu selain menjadi ajang silaturahmi juga meningkatkan kesadaran masyarakat menjaga pola hidup sehat.

Acara ini dihadiri Ketua DPRD Palopo, Darwis, dan Regional Head Smartfren Sulawesi Kalimantan, Muhammad Natsir. (MUBARAK DJABAL TIRA)

  Fun Run Smartfren 2025 Kota Palopo. PALOPO- Sekitar 500-an peserta Fun Run Smartfren 2025 dilepas Pj Walikota Palopo, Drs H Firmanza DP SH...

Kadisdik Palopo Apresiasi Pemilihan Putri Kartini 2025

Kadisdik Palopo, Asnita Darwis.
PALOPO- Pelaksanaan babak grand final Pemilihan Putri Kartini 2025, mendapatkan apresiasi langsung dari Kepala Dinas Pendidkan (Kadisdik) Palopo, Asnita Darwis S.STP. Pujian itu disampaikan Kadisdik saat mewakili Pj Walikota Palopo membuka babak grand final, Sabtu (26/4/2025), di Auditorium SaokotaE. 

Babak grand final dengan tema "Kartini Milenial Tangguh, Cerdas, dan Kreatif" tersebut berlangsung cukup meriah. Dalam sambutannya, Asnita Darwis menegaskan dukungannya terhadap kegiatan ini.

Ia menambahkan, Hari Kartini sebuah momen bersejarah terhadap perjuangan R.A Kartini dalam memperjuangkan kesetaraan pendidkan dan kemajuan perempuan Indonesia.

"Melalui ajang ini, kita tidak hanya mencari sosok dengan talenta dan kecerdasan, tetapi juga perempuan muda yang mencerminkan nilai-nilai luhur Kartini kepedulian sosial dan integritas serta semangat pantang menyerah," tuturnya. 

Kepada peserta presentase terbaik dari pelajar putri-putri Kota Palopo cerdas, percaya diri merupakan bagian dari proses kompetisi serta pembelajaran pembentukan karakter dan keberanian menunjukkan jati diri.

"Bagi pemenang nantinya semoga bisa mewakili Palopo masuk ke jenjang ajang yang lebih tinggi lagi, bahkan kalau perlu sampai ke tingkat International, pemenang lomba ini akan menjadi perwakilan pemilihan duta Dara & Daeng Sulawesi Selatan tahun 2025. Untuk itu, tampilkan segenap potensi terbaik, tetap rendah hati, dan tanamkan rasa bangga sebagai putri daerah," harap Asnita Darwis. 

Tak lupa ia mengucapkan selamat berkompetisi kepada seluruh peserta dan menjaga kepercayaan diri, ajang ini hendaknya dijadikan pembelajaran untuk menunjukkan bahwa pelajar Palopo punya potensi dan talenta.

Kadisdik berharap kegiatan ini mendapatkan dukungan dari semua pihak, terutama pemerintah, dunia usaha, sekolah maupun para orangtua murid untuk berkolaborasi menciptakan ruang-ruang kreatif dan produktif bagi generasi muda

"Mari kita jadikan momen ini sebagai penyemangat pendidikan yang inklusif dan memberdayakan sesuai denga pesan R.A Kartini Habis Gelap Terbitlah Terang," pintanya. 

Hadir pada lomba itu, Ketua Bhayangkari Cabang Kota Palopo beserta jajarannya,  Kepala Dinas Kebudayaan Kota Palopo selaku dewan juri, mewakili Pj Ketua TP PKK Kota Palopo, serta para tamu undangan lainnya. (ADVERTORIAL)

Kadisdik Palopo, Asnita Darwis. PALOPO- Pelaksanaan babak grand final Pemilihan Putri Kartini 2025, mendapatkan apresiasi langsung dari Kepa...

FOTO: Drainase Diduga Ditutup dengan Cor Oleh Oknum Pengembang di Lumandi

 

SEBUAH drainase yang terletak di Lumandi, Kelurahan Binturu, Kecamatan Wara Selatan, diduga ditutup dengan menggunakan cor oleh oknum pengembang di wilayah tersebut. Warga berharap, DPRD Kota Palopo  dan instansi terkait segera turun tangan melakukan peninjauan ke lokasi. (****)

  SEBUAH drainase yang terletak di Lumandi, Kelurahan Binturu, Kecamatan Wara Selatan, diduga ditutup dengan menggunakan cor oleh oknum peng...

Iksan Baharuddin Tengahi Kisruh Warga Matarape dan PT KPI

 

Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abd Rauf. 
MOROWALI- Bupati Morowali Iksan Baharudin Abdul Rauf menghadiri forum diskusi antara masyarakat Desa Matarape dan PT Kacci Purnama Indah (KPI). Dalam forum tersebut, Iksan bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hadir sebagai penengah dalam pembahasan tuntutan yang disampaikan warga.

Pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam di Kecamatan Kepulauan Sombori itu menghasilkan sinyal positif dari kedua belah pihak. Ini merupakan kali kedua Iksan memediasi diskusi antara masyarakat dan perusahaan, setelah sebelumnya berhasil menyelesaikan konflik antara Forum Ambunu Bersatu (Forbes) dan PT Baoshuo Taman Industry Investment Group (BTIIG).

“Alhamdulillah, dari hasil diskusi, kita sudah menemukan titik temu dan pertemuan ini direspons dengan baik oleh kedua pihak. Kita sudah mendapatkan solusi-solusi atas tuntutan warga,” ujar Iksan, Jumat (25/4/2025).

Ia menegaskan, pemerintah daerah selalu siap menjadi jembatan komunikasi antara masyarakat dan perusahaan yang beroperasi di Morowali. Menurut dia, dengan dialog yang baik, berbagai persoalan dapat diselesaikan dengan damai.

“Harapan kami, masyarakat dan perusahaan selalu mau berdiskusi. Pemerintah daerah terbuka untuk memfasilitasi demi membuahkan hasil yang memuaskan bagi semua pihak,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Iksan mengingatkan pentingnya menjaga komunikasi yang harmonis. Ia menilai kemajuan daerah sangat bergantung pada kolaborasi erat antara masyarakat dan dunia usaha.

“Menjaga hubungan baik itu penting, baik dari sisi masyarakat maupun perusahaannya. Pesan saya, kedua pihak harus terus bergandeng tangan demi kemajuan Morowali yang kita cintai ini,” pungkasnya. (FAUSIAH WULANDARI HAFID)

16 TUNTUTAN WARGA MATARAPE KE PT KPI:
1. Tali asih sebesar Rp20 juta per tongkang.
2. Penyelesaian lahan masyarakat yang berada di dalam Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT KPI serta lahan masyarakat yang berada di jalan hauling yang melebihi lebar 20 meter sebagaimana kesepakatan dengan PT KPI.
3. Perekrutan karyawan untuk posisi skill maupun non-skill.
4. Pengadaan dan pekerjaan air bersih.
5. Realisasi beasiswa bulanan bagi mahasiswa.
6. Pemberian kompensasi dampak debu bagi pemilik lahan produktif.
7. Pemberian kompensasi dampak debu secara umum.
8. Penanggulangan bencana alam.
9. Pemberian izin bagi warga untuk melintas di jalan hauling.
10. Pembuatan talud di Pantai Desa Matarape.
11. Pembenahan jembatan di sekitar sumber air bersih.
12. Pembenahan jetty dan stockpile.
13. Komitmen PT KPI untuk tidak memperluas wilayah jetty.
14. Pemberdayaan masyarakat melalui kemitraan dengan perusahaan lokal.
15. Pemberian ruang bagi masyarakat lokal sebagai pemasok kebutuhan perusahaan.
16. Pemberian insentif kepada pemerintah desa, BPD, pegawai masjid, tokoh adat, dan pembantu adat.

  Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abd Rauf.  MOROWALI- Bupati Morowali Iksan Baharudin Abdul Rauf menghadiri forum diskusi antara masyarak...


Top