 |
| Penyambutan studi tiru Pemdes se Kecamatan Rampi di Desa Baloli, Masamba. |
MASAMBA- Mengejar ketertinggalan sekaligus mempelajari percepatan penyusunan APBDes, maka pemerintah desa (Pemdes) se Kecamatan Rampi, Rabu (21/2/2024), menggelar studi tiru di Desa Baloli, Kecamatan Masamba.
Kedatangan peserta studi tiru asal Rampi di antaranya, Pemdes Leboni, Sulaku Onondowa, Dodolo, Bangko, dan Tedeboe ini, disambut Camat Masamba, A Yasir Pasande, beserta Kades Baloli, Solihin dan aparat desa, BPD, BUMDes serta perwakilan warga setempat.
Yasir Pasande memberikan respek yang tinggi terhadap Pemdes se Rampi atas keputusan mereka studi banding di Baloli, ini artinya Baloli merupakan desa pilot project percontohan di bidang manajemen keuangan desa serta pemerataan akses pembangunan.
"Saya kira ini luar biasa, baru kali ini ada asosiasi pemerintah desa di Lutra yang melakukan studi tiru ke desa lainnya dalam satu wilayah administrasi kabupaten, harapan kami semoga saudara-saudara dari Rampi dapat belajar dengan fokus sehingga wawasan mereka bertambah lewat studi tiru ini," ucap Yasir Pasande.
Sekcam Rampi, Sabang Pasolong, mewakili Camat, berharap dalam kunjungan ini pihak Pemdes di Rampi menggali ilmu dan sharing di bidang manajemen pembangunan yang diterapkan Baloli selama ini.
"Kunjungan kami untuk mempelajari percepatan penyusunan APBDes TA 2024, di mana Baloli merupakan satu-satunya desa tercepat di Lutra yang menyusun APBDes, selain itu fokus kami juga terkait pengelolaan pengembangan pariwisata, pembangunan SDM, hingga pengembangan BUMDes.
Sementara, Kades Baloli, Solihin menyambut dengan penuh kekeluargaan tim studi tiru Pemdes se Rampi di wilayahnya, ia mendorong peserta studi tiru dapat memperoleh inspirasi dan pengetahuan berharga untuk membangun Rampi ke arah yang lebih maju ke depan. "Semoga, sepulang dari studi tiru, kompetensi mereka di bidang pemerintahan desa semakin meningkat," tutur Solihin. (JHON LEE GEROSI)
Tidak ada komentar: