Warga Palopo Berburu Takjil di Lagota, Es Cendol dan 'Jalangkote' Paling Laris

Aktifitas warga Palopo berburu takjil di Lagota selama memasuki bulan suci Ramadhan 1439 Hijriyah.

AKSELERASI- Selama dua hari terakhir pasca masuknya bulan suci Ramadhan 1439 Hijriyah, warga Kota Palopo, mulai ramai memadati kawasan Lagota Plaza Pusat Niaga Palopo (PNP), Jln Durian (Jalur Dua, red). Aktifitas berburu takjil atau menu berbuka puasa di Lagota menjadi rutinitas warga Palopo di bulan Ramadhan. Di hari pertama Ramadhan, Kamis (17/5/2018) lalu, Pejabat Sementara (Pjs) Walikota Palopo, Andi Arwien Azis, menyempatkan 'ngabuburit' di sepanjang Lagota.

Setiap tahun, Lagota Plaza selalu dijadikan pasar Ramadhan yang menyediakan aneka takjil dan hidangan berbuka puasa. Hasil pantauan Koran Akselerasi, Jumat (18/5/2018) sore tadi, ratusan warga memadati kawasan Lagota. Kedatangan mereka ke lokasi itu, tak lain untuk 'ngabuburit' atau berbelanja sambil menunggu waktu berbuka puasa.

Kue jenis 'Jalangkote' nampaknya menjadi buruan paling laris para pembeli. Menu lainnya yang dicari-cari warga, yakni es pisang ijo, es cendol, es buah, aneka gorengan dan kue basah, seperti lopis. Harga yang dijajakan pun terbilang murah dan terjangkau, yakni Rp5 ribu sampai Rp15 ribu per porsi.

"Jalangkote dan kue lopis paling laris dan cepat habis diborong konsumen selama Ramadhan. Pembeli rela antre berlama-lama untuk mendapatkan kue jenis ini, bahkan ada yang sampai tak kebagian," ujar Ny Mitha, salah satu pedagang di Lagota.

H Salim, pedagang aneka jus minuman di Lagota menyebut, dirinya setiap hari menambah bahan baku jeruk untuk memenuhi pesanan konsumen yang menggemari jenis minuman jus jeruk yang dijajakan antara Rp8000 sampai Rp12 ribu.

"Banyak pembeli lebih memilih minum es jeruk daripada minuman lain untuk melepas dahaga saat memasuki waktu berbuka puasa," kuncinya. (ARI)