![]() |
Gerobak listrik bantuan program TJSL PT PLN (Persero) di Morowali Utara. |
MORUT- Pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT PLN (Persero) UIP Sulawesi, telah berhasil membawa dampak signifikan terhadap perekonomian warga khususnya di Desa Beteleme, Kecamatan Lembo, Kabupaten Morowali Utara, di mana program ini telah berhasil menghidupkan sektor UMKM di daerah tersebut, serta membangkitkan gairah pariwisata permandian air panas Beteleme.
Dalam pengimplementasiannya, program TJSL itu direalisasikan dalam bentuk pembagian 3 unit gerobak listrik beserta perlengkapannya, bahan baku, serta pelatihan peningkatan produktivitas berbasis teknologi, pengembangan inovasi, pelaporan serta manajemen keuangan, termasuk pemasaran dan branding guna memperluas jangkauan pasar.
General Manager PLN UIP Sulawesi, Wisnu Kuntjoro Adi, menjelaskan bahwa program ini diharapkan mampu membuka lapangan pekerjaan baru bagi UMKM Desa Beteleme melalui upaya menciptakan objek wisata yang menarik bagi wisatawan, memajukan UMKM desa, serta menjadi sumber pendapatan baru baik bagi masyarakat dan pemerintah daerah, “Kami berharap bantuan ini dapat mendorong Desa Beteleme menjadi destinasi wisata unggulan di Morowali Utara, sekaligus menguatkan UMKM lokal agar mampu mandiri dan berkembang,” jelasnya
Pada kesempatan yang sama, Wisnu juga menyatakan bahwa selain upaya yang optimal, hasil yang memuaskan juga diraih dari program ini yang dapat dilihat secara objektif berdasarkan hasil pengukuran dampaknya, “Program Pengembangan Lingkungan Desa Berdaya Beteleme tahun 2024 mencatat Social Return on Investment (SROI) sebesar 1,13, dan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) mencapai 3,89 yang masuk dalam pengkategorian A atau sangat baik, nilai ini mencerminkan tingginya kepuasan warga Desa Beteleme terhadap manfaat yang dirasakan. Semoga program berkelanjutan ini kembali menuai manfaat yang lebih baik dan lebih besar lagi,” lanjut Wisnu
Ketua Bumdes Bintang Timur, Norchin Y Supari menyampaikan apresiasinya terhadap dedikasi PLN yang terus berupaya memajukan perekonomian di Desa Beteleme sejak tahun 2024, “Semenjak program bantuan ini dijalankan tahun lalu sampai saat ini, ada banyak sekali dampak nyata yang dapat kami rasakan. Jika tahun lalu kami berfokus pada konservasi dan perbaikan lingkungan bantaran sungai beteleme, kini desa dapat melangkah lebih jauh dengan mengembangkan wisata air panas yang berpotensi menjadi ikon Beteleme. Selain itu kami juga ucapkan terima kasih atas pengadaan gerobak listrik yang sangat bermanfaat bagi pelaku UMKM.” tuturnya
Dengan sinergi antara PLN, Pemerintah Desa, dan masyarakat, Desa Berdaya Beteleme diharapkan mampu menjadi contoh sukses pengembangan potensi lokal yang berkelanjutan sekaligus membawa perubahan positif bagi perekonomian di Morut. (RILIS-FAUSIAH WULANDARI HAFID)
Tidak ada komentar: