PALOPO- Guna mengoptimalisasikan program Bangga Kencana khususnya pembinaan remaja dan pernikahan dini yang diimplementasikan melalui kolaborasi Kampung KB dan Kampung Qur'ani, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Palopo, Jumat (16/4/2021), menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kementerian Agama (Kemenag).
Plt Kadis PPKB Palopo, Farid Kasim Judas, menyampaikan kegiatan MoU ini adalah tindaklanjut program Tri Bina secara lintas sektoral dengan melibatkan instansi vertikal, program Tri Bina itu masing-masing bina keluarga balita, bina keluarga remaja, dan bina keluarga 10-24 tahun yang belum menikah.
"Program Bina Keluarga 10-24 tahun yang belum menikah, problem stuntingnya yang dihadapi pemerintah mencegah terjadinya pernikahan dini. Pendewasaan usia nikah, dengan rekomendasi atau menikahkan anak sebagai fungsi penyuluhan ataupun edukasi kepada masyarakat secara bermanfaat," kata FKJ--, sapaan akrab Farid Kasim Judas.
Sosialisasi pencegahan pernikahan dini, akan ditingkatkan dengan bekerjasama para lurah se Palopo. Kegiatan Kampung Qur'ani akan dilaksanakan pada 17 Ramadhan yaitu malam Nuzulul Qur'an yang dibarengi acara pengajian serentak di Kampung KB.
Kepala Kemenag Palopo, Dr M Rusydi Hasyim MAg, menambahkan Kampung Qur'ani pada 17 Ramadhan nanti akan mengisi kepala dan hati warga utamanya umat Islam dengan energi Al-Qur'an.
Penandatanganan MoU kerjasama ini dilakukan oleh Kepala DPPKB, Farid Kasim Judas, dan Kepala Kemenag Palopo, Rusydi Hasyim, disaksikan langsung Walikota Palopo, HM Judas Amir. Hadir para camat, lurah, kepala KUA, dan penyuluh Agama se Kota Palopo. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA)
Tidak ada komentar: