Komisi I DPRD saat berkunjung ke UPT PSC 119 JA.

AKSELERASI- Kunjungan kerja digelar anggota DPRD dari Komisi I di unit PSC 119 Jemput Antar (JA) Palopo, Rabu, 15 Januari 2020.

Kepada pengelola PSC 119 JA, ketua Komisi I, Efendi Sarapang, menganjurkan agar PSC 119 JA mengadopsi aplikasi yang digunakan PSC 119 Bandung, Provinsi Jawa Barat.

Aplikasi yang terintegrasi dengan seluruh Puskesmas dan RS ke depan memudahkan PSC 119 JA dalam mempermantap pelayanannya ke masyarakat. Kepala UPT PSC 119 JA, dr Bakri menyatakan siap mengikuti usulan itu demi peningkatan pelayanan yang optimal.

"Beberapa waktu lalu kita ke Bandung untuk studi banding, kami usulkan agar PSC 119 JA Palopo dapat mengimplementasikan aplikasi yang mereka gunakan di Bandung. Warga dapat memanfaatkan aplikasi ini memanggil ambulance atau melapor secara online ke petugas PSC 119 JA apabila memerlukan pertolongan layanan kesehatan," tutur Efendi Sarapang. (MUDZAKKAR DJABAL TIRA)

Kegiatan tanam sayur secara serentak di Luwu.

AKSELERASI- Ada terobosan menarik yang dilakukan Pemerintah Desa (Pemdes) Balubu, Kecamatan Belopa, yaitu memprakarsai warga menanam sayur secara serentak.

Bak gayung bersambut ide yang diprogramkan Kepala Desa (Kades) Balubu, Ismail, mendapat apresiasi dari Ketua TP-PKK Luwu, Hj Hayarna Basmin.

Bersama ratusan warga, Hayarna Basmin, Selasa (14/1/2020), mempelopori secara simbolis gerakan menanam sayur dan obat-obatan keluarga secara serentak di Balubu. Hayarna berharap, gerakan stimultan ini ikut berjalan di desa-desa yang lain.

"Gerakan menanam sayur serentak ini, berpotensi menjaga ketersediaan dan pemenuhan gizi warga, serta mengantisipasi permasalahan stunting. Lebih bagus lagi, apabila dibarengi aksi gemar makan ikan," pinta Hayarna Basmin.

Kades Balubu, Ismail, menyampaikan untuk pelaksanaan gerakan menanam sayur dan obat-obatan keluarga dilakukan di atas lahan seluas 1 Ha. Di situ, ada 13 jenis sayuran yang ditanam oleh warga.

Ke-13 jenis sayur yang ditanam, antara lain kacang tanah, jagung pulut, bawang merah, cabe keriting, kangkung, terong panjang, terong bulat, ubi kayu, jagung manis, labu kuning, cabe rawit, pisang kepo, ubi jalar, dll. (MUH AMIR/TOM)

Peresmian komunitas Kuda Lumping Mata Pute.

AKSELERASI- Satu lagi paguyuban (komunitas warga) yang hadir di Kecamatan Malangke, yakni Kuda Lumping Desa Pute Mata, Malangke, Luwu Utara.

Komunitas Seni Budaya Kuda Lumping Pute Mata, diresmikan Selasa (14/1/2020). Hadir di acara itu, Babinsa 1403-10 Malangke, Serma Wahyuddin.

Pada momen tersebut, Serma Wahyuddin, sangat mengapresiasi kehadiran Seni Budaya Kuda Lumping.  Menurutnya, Koramil 1403-10 sangat mensupport keberadaan komunitas ini. Ia berharap, komunitas Kuda Lumping ikut berperan menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.

Danramil 1403-10 Malangke, Kapten (Inf) Amir Sahabu, menekankan agar Babinsa Koramil 1403-10 dapat menyatu dengan komunitas seluruh elemen masyarakat. (RILIS/TOM)

Kegiatan pembersihan di lingkup Koramil 1403-10 Malangke.

AKSELERASI- Dengan melaksanakan kegiatan pembenahan di lingkungan pangkalan (kantor), Koramil 1403-10 Malangke, secara tidak langsung telah memberi contoh kepada masyarakat di wilayah binaan bagaimana menjaga kebersihan lingkungan.

Pagi tadi, Senin (13/1/2020), jajaran Koramil 1403-10 kembali mengadakan kerja bakti secara berkala sesuai kemampuan satuan yang ada.

Danramil 1403-10 Malangke, Kapten (Inf) Amir Sahabu, menegaskan, terciptanya lingkungan yang bersih dan tertata dengan rapih, merupakan suatu kebanggaan tersendiri.

"Saya ucapkan terima kasih atas perhatian seluruh personil Babinsa yang telah meluangkan waktunya membenahi kebersihan pangkalan meski kesibukan mereka juga cukup padat. Semoga perhatian kita semua dalam menjaga kebersihan dan kesehatan bisa ditiru dan diteladani warga Malangke dan Malangke Barat," kuncinya. (TOM)

Babinsa 1403-10 Malangke mengadakan Komsos.

AKSELERASI- Membantu masyarakat tanpa mengharapkan pamrih, sudah menjadi ciri khas prajurit TNI-AD.

Untuk itu, Babinsa 1403-10 Malangke (jajaran Kodim 1403/SWG), Serma Zeinuddin, selalu meluangkan waktu bertatap muka dengan warga sekaligus melakukan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan warga binaan. Melalui Komsos, pihak Koramil 1403-10 Malangke, memberikan masukan kepada warga dalam menjaga terciptanya rasa aman di tengah-tengah warga setempat.

Hilal, warga Desa Arusu, Kecamatan Malangke Barat, Kabupaten Luwu Utara, Sabtu (11/1/2020), kedatangan Serma Zainuddin. Baik Hilal maupun Serma Zainuddin, berbincang akrab membahas berbagai dinamika yang berkembang di tengah masyarakat, dengan tujian terciptanya suasana kondusif, serta mempererat silaturahmi dalam mewujudkan kemanunggalan TNI dan rakyat.

Selaku warga Arusu, Hilal menyampaikan rasa bangga atas kepedulian bapak-bapak TNI-AD dari Koramil 1403-10. Menurutnya, diskusi yang digelar tadi membuktikan jika tidak ada batasan dalam berinteraksi antara TNI-AD dan warga. Ini menurut Hilal, patut dicontoh atau ditiru di daerah-daerah lainnya. "Kemesraan ini (TNI-AD dan warga, rrd) harus selalu dijaga dan dipertahankan," kunci Hilal mengharapkan. (TOM)

Simposium PT Vale Indonesia.

MAKASSAR- Dukungan pembangunan berkelanjutan, ditunjukkan PT Vale Indonesia, dengan menggelar simposium bertajuk “Energi Terbarukan Untuk Masa Depan”.

Simposium tersebut, menghadirkan panelis yang merupakan praktisi di bidang keberlanjutan dan dihadiri ratusan peserta dari Pemerintah Provinsi Sulsel, Akademisi, Korporasi, LSM, dan Jurnalis yang diadakan di Hotel Four Point, Jumat (10/1) lalu.

Deputi CEO PT Vale Indonesia, Febriany Eddy, mengungkapkan PT Vale selama beroperasi selama kurun setengah abad ini terus mendukung Sustainable Development Goals melalui praktik-praktik penambangan yang baik (good mining practices).

“Kita di Vale, berinvestasi pada keberlanjutan, bukanlah sebuah nilai tambah, melainkan sebuah keharusan. Hal itu juga sesuai dengan misi perusahaan, yakni mengubah sumber daya alam menjadi kemakmuran dan pembangunan berkelanjutan. Untuk itulah, melalui Simposium ini, kami berharap dapat mengembangkan wawasan seputar isu keberlanjutan, saling, bertukar pikiran, serta mendalami praktik-praktik terbaik dalam sustainability,” jelasnya.

Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemprov Sulsel sangat menyambut baik program ini untuk secara nasional dan khususnya di Sulsel.

Visi kami bersama Bapak Gubernur bahwa Sulsel adalah bukan zona pewilayaan tambang yang dapat berdampak sistemik terhadap issue lingkungan, sosial, dan ekologi serta lainnya.

"Bencana dan kerusakan lingkungan sebagian merupakan akibat ulah tangan-tangan tidak bertanggung jawab termasuk pertambangan yang tidak memperhatikan keseimbangan ekosistem," jelas Andi Sudirman Sulaiman yang saat kuliah merancang energi terbarukan.

"Melalui program ini, kita mendorong energi terbarukan sebagai mana telah dikembangkan di Sulsel seperti PLTB di Sidrap dan Jeneponto. Kita tentu berharap ada kebijakan terpusat terintegrasi sebagai produk kebijakan turunan yang saling mendukung termasuk mendorong system transportasi energi ramah lingkungan, industri, dan lainnya secara stimultan. kebijakan kebijakan terintegrasi ini akan mendorong pelaku usaha untuk bersinergi sehingga melahirkan keseimbangan hidup manusia yang ramah dengan lingkungan," tambahnya. (RIlal-ISB)

Peresmian Masjid Ar-ra'uf Tanasitolo.

AKSELERASI- Pembangunan Masjid Ar-ra'uf yang terletak di Jalan Andi Unru No: 1 Desa Pakkanna, Kecamatan Tanasitolo, Kabupaten Wajo, telah difungsikan.

Bahkan rumah ibadah umat Islam tersebut, diresmikan langsung penggunaannya oleh Bupati Wajo, H Amran Mahmud, Jumat (10/1/2020).

Amran Mahmud menyampaikan dalam sambutannya, pembangunan Masjid dari keluarga pendiri, Insya Allah akan berbuah Amal Jariyah di kemudian hari. Pembangunan itu, sejalan program Pemda Wajo; Gerakan Masjid Cantik (Gemantik) yang boleh dikata sukses penerapannya di Bumi Lamaddukelleng.

Sementara pendiri Masjid, H Rauf Kamil, berharap Bupati Wajo merealisasikan pembentukan Rumah Tahfizd Al-Quran di Masjid Ar-ra'uf ini. Hadir pada peresmian tersebut, Wabup Wajo, H Amran SE, beserta jajaran Forkopimda. (ISBAHARUDDIN)

Babinsa Koramil 1403-10, Sertu Rahman Tanning, ikut serta membantu petani membajak sawah.

AKSELERASI- Ada peran aktif prajurit TNI-AD dalam membantu petani mewujudkan terealisasinya program swasembada pangan.

Babinsa 1403-10 Malangke (jajaran Kodimn1403/SWG), Sertu Rahman Tanning, telah membuktikan fungsi TNI-AD mendampingi petani dan berkoordinasi PPL menggenjot produksi pertanian masyarakat.

Sertu Rahman Tanning, Jumat (10/1/2020), mendampingi anggota Kelompok Tani Baru Mekar, Desa Kalitata, Kecamatan Malangke Barat, Kabupaten Luwu Utara. Ia (Sertu Rahman Tanning, rrd) tak segan turun ke sawah mengoperasikan traktor tangan untuk membantu petani membajak sawah seluas 1,5 Ha.

Ditemui selepas turun sawah, Sertu Rahman Tanning, merasa terhormat bisa menyatu dengan kelompok tani, dalam rangka menjalankan tugas pendampingan.

Soal keterlibatan anggota-anggotanya menggarap lahan sawah petani, Danramil 1403-10 Malangke, Kapten (Inf) Amir Sahabu, menyatakan TNI-AD selalu siap mendorong pencapaian program swasembada pangan.

"Anggota kita tugaskan di lapangan, terutama Babinsa pendamping untuk membantu petani meraih hasil produksi yang melimpah," tandas Kapten (Inf) Amir Sahabu.